“Ilmu,
pengalaman dan keahlian adalah modal yang sangat mahal”
Tanggal 25 sampai 27 Oktober 2013 lalu mungkin merupakan
tanggal yang ditunggu-tunggu oleh banyak sarjana di Indonesia, pelamar kerja atau
mereka yang ingin mengetahui lebih banyak tentang perusahaan – perusahaan besar
di Indonesia. Pasalnya, tanggal itu adalah tanggal dilaksanakannya ITB Integrated
Career Day 2013, Job Fair; hampir semua perusahaan pada acara tersebut membuka lowongan
pekerjaan untuk mereka yang freshgraduate
dan experienced.
Ada banyak perusahaan besar (multinasional maupun nasional)
yang membuka booth di acara Career
Day 2013 lalu. Ada juga sebagian perusahaan yang melakukan presentasi tentang
perusahaan mereka dan prosedur recruitment
di sana.
Artikel ini tentang pengalaman penulis ketika mengikuti
presentasi–presentasi perusahaan besar di Indonesia pada tanggal 25 sampai 27
Oktober 2013 di Sabuga, Bandung. pada ITB Integrated Career Day 2013. Banyak
hal yang saya dapatkan pada acara ini, baik informasi tentang perusahaan dan juga
cendramata dari perusahaan perusahaan tersebut J. Melalui blog ini saya
ingin membagikan pengalaman saya kepada siapa saja yang membaca artikel ini dan
semoga bermanfaat untuk kita semua.
Perusahaan yang saya ikuti presentasinya pada acara Career
Day lalu
·
PT Pertamina (Persero)
·
PT Krakatau Posco
·
Tripatra
·
Petroleum Geo Services (PGS)
·
Chevron Indonesia
·
PT Technip Indonesia
·
PT Rekayasa Industri
Here
we go..
::
PT Pertamina (Persero), Tanggal 25 Oktober 2013
[Oleh: S. O. A. S.]
Ruangan presentasi ketika saya datang belum terlalu ramai, masih ada kursi-kursi kosong paling depan, tapi saya tidak memilih duduk di depan. Presentasi pun dimulai. Cukup jelas. Apa itu Pertamina? Dan bagaimana proses rekruitmen-nya? Semua ada pada yang di presentasikan oleh Seorang Ibu Manager (saya lupa namanya). Pertamina adalah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan minyak dan gas, hasil produksinya yang sering kita lihat adalah bahan bakar kendaraan di SPBU seperti solar, pertamax, premium, dll. Rangkaian proses rekruitmen di Pertamina cukup lama yaitu sekitar 6 bulan. Beberapa hal yang saya ingat adalah:
Pertamina memiliki beberapa anak perusahaan. Pertamina merupakan BUMN, jadi apabila kita sudah diterima menjadi karyawan pertamina dan mengundurkan diri dengan sebab atau alasan apapun, akan didenda sebesar 10 juta rupiah. Jika sudah lolos administrasi, jangan percaya atas pemberitahuan yang mengharuskan membeli dan membayar tiket atau uang muka pendaftaran, bisa jadi itu penipuan. Tanyakan langsung ke perusahaan atau email dan hanya percayakan pemberitauan dari email resmi dan web resmi perusahaan.
Seusai presentasi, ada sesi tanya jawab. Dan ternyata yang bertanya diberi hadiah, hadianya baju pertamina dan buku. Wow, lumayan bukan? Dan ternyata tanpa saya ketahui sebelumnya, yang menghadiri presentasi PT. Pertamina ini banyaaaak sekali, bahkan banyak orang yang tidak kebagian kursi rela berdiri di bagian belakang. Wah artinya PT. Pertamina ini salah satu perusahaan yang diminati para job seeker J. Pastinya, karena ada 100.000 orang yang melamar PT. Pertamina tiap open recruitmen J (kalau tidak salah).
Ruangan presentasi ketika saya datang belum terlalu ramai, masih ada kursi-kursi kosong paling depan, tapi saya tidak memilih duduk di depan. Presentasi pun dimulai. Cukup jelas. Apa itu Pertamina? Dan bagaimana proses rekruitmen-nya? Semua ada pada yang di presentasikan oleh Seorang Ibu Manager (saya lupa namanya). Pertamina adalah perusahaan yang bergerak di bidang pertambangan minyak dan gas, hasil produksinya yang sering kita lihat adalah bahan bakar kendaraan di SPBU seperti solar, pertamax, premium, dll. Rangkaian proses rekruitmen di Pertamina cukup lama yaitu sekitar 6 bulan. Beberapa hal yang saya ingat adalah:
Pertamina memiliki beberapa anak perusahaan. Pertamina merupakan BUMN, jadi apabila kita sudah diterima menjadi karyawan pertamina dan mengundurkan diri dengan sebab atau alasan apapun, akan didenda sebesar 10 juta rupiah. Jika sudah lolos administrasi, jangan percaya atas pemberitahuan yang mengharuskan membeli dan membayar tiket atau uang muka pendaftaran, bisa jadi itu penipuan. Tanyakan langsung ke perusahaan atau email dan hanya percayakan pemberitauan dari email resmi dan web resmi perusahaan.
Seusai presentasi, ada sesi tanya jawab. Dan ternyata yang bertanya diberi hadiah, hadianya baju pertamina dan buku. Wow, lumayan bukan? Dan ternyata tanpa saya ketahui sebelumnya, yang menghadiri presentasi PT. Pertamina ini banyaaaak sekali, bahkan banyak orang yang tidak kebagian kursi rela berdiri di bagian belakang. Wah artinya PT. Pertamina ini salah satu perusahaan yang diminati para job seeker J. Pastinya, karena ada 100.000 orang yang melamar PT. Pertamina tiap open recruitmen J (kalau tidak salah).
::
PT Krakatau Posco, Tanggal 25 Oktober 2013
[Oleh: S. O. A. S.]
Krakatau Posco adalah perusahan baja yang baru berdiri, dan pembangunannya dimulai dari tahun 2011. Krakatau Posco merupakan kerjasama dari perusahaan baja korea dan PT. Krakatau Steel (Persero) di mana dengan adanya kerjasama ini, perusahaan dapat memenuhi kebutuhan baja nasional. PT. Krakatau Posco sendiri berada di kota Cilegon, provinsi Banten. Lebih diutamakan experience untuk bekerja di sini, namun tidak menutup kesempatan untuk para freshgraduate. Krakatau Posco juga menyediakan lapangan pekerjaan untuk para lulusan Sekolah Menegah Kejuruan yang ada di Cilegon, khususnya bagi mereka yang berprestasi. Perusahaan baja adalah perusahaan yang sedang sunrise, mengingat kebutuhan baja akan terus meningkat. Adapun jumlah karyawan yang diperlukan di Krakatau Posco ini setiap tahunnya terus meningkat, karena masih dalam tahap pembangunan akhir.
Krakatau Posco adalah perusahan baja yang baru berdiri, dan pembangunannya dimulai dari tahun 2011. Krakatau Posco merupakan kerjasama dari perusahaan baja korea dan PT. Krakatau Steel (Persero) di mana dengan adanya kerjasama ini, perusahaan dapat memenuhi kebutuhan baja nasional. PT. Krakatau Posco sendiri berada di kota Cilegon, provinsi Banten. Lebih diutamakan experience untuk bekerja di sini, namun tidak menutup kesempatan untuk para freshgraduate. Krakatau Posco juga menyediakan lapangan pekerjaan untuk para lulusan Sekolah Menegah Kejuruan yang ada di Cilegon, khususnya bagi mereka yang berprestasi. Perusahaan baja adalah perusahaan yang sedang sunrise, mengingat kebutuhan baja akan terus meningkat. Adapun jumlah karyawan yang diperlukan di Krakatau Posco ini setiap tahunnya terus meningkat, karena masih dalam tahap pembangunan akhir.
Kemudian di sesi tanya jawab pun saya
mengajukan pertanyaan tentang bagaimana peluang freshgraduate yang berasal dari bidang sains murni, melihat pelamar
yang banyak dibutuhkan adalah bidang teknik. Intinya dari jurusan atau bidang
manapun jangan ragu untuk melamar, karena pasti ada posisi yang dibutuhkan
sesuai dengan jurusannya masing-masing. Misalnya, yang dari jurusan ilmu fisika,
dapat bekerja di bagian laboratorium, contol system, atau bahkan bisa masuk ke
bagian teknik, jika kita memiliki keahlian di bidang teknik tersebut. Karena
saya bertanya, saya mendapat hadiah gelas cantik Krakatau Posco J
::
Tripatra, Tanggal 26 Oktober 2013
[Oleh: G. N.]
Presentasi oleh Tripatra dilakukan
oleh dua orang user atau boss
Tripatra. Presentasinya menarik. Ada beberapa hal yang saya dapat ketahui dari
presentasi Tripatra; Tripatra adalah perusahaan EPC (Engineering, Procurement and Construction) atau dalam bahasa
Indonesianya (mungkin kurang tepat) adalah perusahaan Rekayasa (Engineering), Pembelian (Procurement) dan Pembangunan (Construction). Masa depan
perusahaan-perusahaan EPC di Indonesia sangatlah cerah, karena ada dua jenis
perusahaan –engineering– pemain besar di Indonesia, yaitu Perusahaan
Migas dan Perusahaan EPC (yaa.. perusahaan otomotif juga).
Tripatra sendiri adalah perusahaan
EPC pertama di Indonesia, dan seringkali memenangkan tender proyek besar, kebanyakan adalah proyek pesanan dari Oil and Gas Company. Tripatra merupakan salah
satu pemain besar industri EPC di Indonesia, bersaing dengan PT Rekayasa
Industri dan IKPT di wilayah kerja onshore.
Di presentasi Tripatra, presenter
juga menunjukkan secara sekilas apa saja yang mereka kerjakan di Tripatra,
mulai dari Engineering yaitu
membangun desain sistem yang akan dibangun dalam bentuk P&ID, membuat
analisis 3-dimensi kekuatan sistem agar tidak runtuh saat dibangun, dan membuat
daftar alat-alat serta spesifikasi yang diperlukan untuk membangun sistem
tersebut, hasil akhir engineering
adalah “kertas”. Kemudian tahap Procurement,
yaitu pembelian alat-alat atau fasilitas yang sudah didaftarkan pada kertas engineering, kalau di pasaran tidak ada
jual barangnya, maka barangnya dipesan (buat sendiri). Barulah kemudian tahap Construction yaitu membangun sistemnya.
Saya ingat kalau di Tripatra tidak
ada pelatihan untuk pegawai yang baru masuk di sana, namun hanya Tripatra yang
berani memberi tanggung jawab mengerjakan proyek kepada pegawai baru, jadi
secara tidak langsung, learning by doing.
Saya juga ingat (kalau tidak salah) dari presentasinya bahwa Tripatra tidak
memberikan beasiswa untuk pendidikan yang lebih tinggi (S2 atau S3), namun jika
ada yang melanjutkan ke pendidikan yang lebih tinggi entah memakai biaya
sendiri atau mencari beasiswa dari luar, Tripatra mengizinkan dan masih mendapatkan gaji pokok saja.
Pertanyaan-pertanyaan peserta job fair pada sesi tanya jawab Tripatra hanya
seputar beasiswa S2, dan proses rekrutmen. Proses rekrutmen di Tripatra tidak
begitu lama, kalau saya tidak salah ingat hanya sekitar satu bulan.
::
Petroleum Geo Services (PGS), Tanggal 26 Oktober 2013
[Oleh: G. N.]
Saya masuk ke ruang presentasi PGS sekitar 10 menit sebelum presentasi oleh PGS dimulai. Awalnya, tidak banyak yang hadir pada presentasi PGS, namun setelah presentasi berlangsung sekitar sepuluh menit, ruangan presentasi sudah dipenuhi oleh para peserta job fair. PGS adalah satu-satunya perusahaan –dari tujuh perusahaan yang saya ikuti presentasinya waktu itu– yang menggunakan bahasa Inggris untuk memresentasikan profil perusahaannya. Sebelum bicara banyak tentang perusahaannya, presenter dari PGS memutar video tentang bagaimana dan apa saja yang dikerjakan oleh engineers PGS.
Saya masuk ke ruang presentasi PGS sekitar 10 menit sebelum presentasi oleh PGS dimulai. Awalnya, tidak banyak yang hadir pada presentasi PGS, namun setelah presentasi berlangsung sekitar sepuluh menit, ruangan presentasi sudah dipenuhi oleh para peserta job fair. PGS adalah satu-satunya perusahaan –dari tujuh perusahaan yang saya ikuti presentasinya waktu itu– yang menggunakan bahasa Inggris untuk memresentasikan profil perusahaannya. Sebelum bicara banyak tentang perusahaannya, presenter dari PGS memutar video tentang bagaimana dan apa saja yang dikerjakan oleh engineers PGS.
Banyak hal yang saya dapat ketahui
dari presentasi tersebut, Petroleum
Geo Services atau biasa disingkat dengan PGS adalah salah satu perusahaan yang
bergerak di bidang pelayanan (services
company) untuk eksplorasi, marine geophysics. Headquarters
atau markas besar PGS berada di Amerika Serikat. Dilihat dari video presentasi
PGS, kebanyakan engineers di PGS
bekerja di lepas pantai (offshore)
dengan menggunakan kapal besar yang dilengkapi teknologi-teknologi yang canggih,
mereka bekerja di kapal selama berhari-hari, hmmm jadi kalau ada yang berminat bekerja di PGS sebagai engineer mungkin sebaiknya pikir dulu
apakah tahan mabuk laut atau tidak, bisa berenang atau tidak, hehe.. Bekerja di PGS berarti bekerja
dengan banyak orang asing (baca: bukan orang Indonesia), kemampuan
berkomunikasi dalam bahasa Inggris adalah hal yang mutlak, tidak bisa
ditawar-tawar, apalagi PGS adalah perusahaan Amerika Serikat yang nota bene memakai bahasa Inggris sebagai
bahasa resminya. Lalu tentang salary
dari PGS, hmm J I know that you know what I know, right?
Pekerjaan utama di PGS adalah
eksplorasi di lepas pantai, mengolah data seismik dengan teknik yang canggih,
menginterpretasi hasil olah data, dan menganalisanya. Saat presentasi, pihak
PGS juga menunjukkan sedikit hasil data yang mereka dapatkan, kemudian
menjelaskan bagaimana mereka mengolah dan menginterpretasikan-nya; yang saya
ingat, hasil olah datanya seperti gambar lapisan-lapisan tanah.
Engineers
PGS berlatar-belakang akademis yang berbeda-beda, ada yang lulusan geofisika, petroleum, teknik tambang, teknik mesin,
geologi, instrumentasi-kontrol otomatis, dan sebagainya. Pengetahuan tentang
dunia geofisika sangat dibutuhkan untuk bekerja di ranah kerja utama PGS, jika
tidak, maka bisa mendaftar di bidang lain seperti bidang yang berkaitan dengan
instrumentasi dan kontrol atau sebagainya.
Pada akhir presentasi, ada sesi
tanya jawab, presenter membebaskan yang bertanya untuk memakai bahasa Indonesia
atau bahasa Inggris, namun jawaban dari pihak PGS dalam bahasa Inggris. Saya
tebak, semua yang bertanya pada presentasi PGS pasti memakai bahasa Inggris,
dan tebakan saya tepat, haha
bayangkan kalau ada yang memakai bahasa Indonesia, yang nanya jadi nggak kerén sendiri ‘kan? hehe..
Beberapa pertanyaan dari peserta job fair
ke PGS memang tidak begitu teringat oleh saya, namun ada satu pertanyaan yang
saya ingat, ada yang bertanya,“apa
resikonya jika saya bekerja di PGS?”,
pihak PGS menjawab bahwa bekerja di semua perusahaan services pasti ada resikonya, baik yang wilayah kerjanya onshore maupun offshore. Resiko bekerja di offshore
adalah bahaya dari alam, bisa berupa badai, ombak besar atau petir. Hal yang
serupa tapi tak sama juga berlaku jika bekerja di onshore, namun seringkali bahaya utamanya bukan bahaya dari alam,
tapi lebih kepada bahaya dari penduduk setempat yang bisa saja tidak menyukai
kehadiran kita yang bekerja di sana. Walaupun ada resiko-resiko semacam itu,
pihak perusahaan pasti sudah menyiapkan dan memaksimalkan safety sumber daya manusia mereka. Jawaban yang memuaskan.
Setelah presentasi dan sesi tanya
jawab berakhir, saya dan peserta job fair
lainnya keluar dari ruang presentasi PGS. Di pintu keluar ruangan itu, panitia job fair membagikan handkerchief berlogo PGS kepada kami.
::
Chevron Indonesia, Tanggal 26 - 27 Oktober 2013
[Oleh: S. O. A. S]
Chevron adalah salah satu perusahaan oil company paling dikenal. Terbukti Chevron sendiri adalah perusahaan asing dari Amerika. Saat memasuki ruangan presentasi, ternyata yang hadir sudah sangat banyak, hampir saja saya tidak mendapat kebagian tempat duduk. Tapi untungnya masih ada kursi yang kosong di bagian paling depan, padahal waktu presentasi dimulai masih 10 menit lagi!
Presentasi yang diberikan sungguh sangat
menarik, pada hari ini presentasi yang diberikan adalah tentang open recruitmen
di Chevron. Dan ternyata persaingan untuk masuk ke Chevron sangat ketat, karena
jumlah pelamar yang mendaftar di chevron sangat banyak, sekitar 150.000 orang.
Wow. Salah satu alasan mengapa banyak sekali yang melamar di Chevron karena
salah satu oil company yang memberikan salary karyawannya cukup besar.
Di Chevron juga ada program Evergreen, yaitu
program open recruitment untuk karyawan yang dibutuhkan sewaktu-waktu. Untuk
lebih jelasnya silahkan lihat di web resmi Chevron, klik pada link yang ada di
atas (judul Chevron Indonesia)
Pada tanggal 27 Oktober. Presentasi Chevron
juga sangat menarik, yaitu tentang 'tips dan trik' interview serta rangkaian
proses recruitmen. Peserta yang hadir juga tidak kalah banyak dari kemarin. Salah
satu hal yang paling saya garis bawahi dari presentasi Chevron ini adalah tips
ketika wawancara interview hal yang paling diutamakan adalah attitude si
pelamar. Sikap dan perilaku. Hal ini sangat penting sekali, dengan melihat
attitude, akan dapat dilihat bagaimana sikap orang tersebut ketika ia memasuki
dunia kerja. Bagaimana ia dapat berinteraksi, bersosialisasi bersama-sama rekan
kerja dan team work-nya. Kemudian adalah kemampuan bahasa Inggris. Interview
menggunakan bahasa Inggris. Hal ini sudah menjadi informasi umum, bahwa bahasa
Inggris adalah modal kesuksesan. Apalagi jika kita ingin melamar ke
perusahaan-perusahaan asing, jika anda tidak dapat berbahasa Inggris, besar
kemungkinan anda tidak akan diterima!
Selain itu Chevron juga memberi souvenir stabilo Chevron berbentuk bunga untuk peserta perempuan dan gantungan dompet Chevron untuk peserta laki-laki, serta satu set perawatan kuku (karena saya bertanya) J
::
PT Technip Indonesia, Tanggal 27 Oktober 2013
[Oleh: G. N.]
Presentasi oleh Technip dimulai pukul 11.05 WIB namun saya sudah masuk ke ruangan presentasi sekitar 10 menit sebelum presentasinya dimulai. Sebelum memulai presentasi, seperti biasa pihak perusahaan memperkenalkan diri terlebih dahulu, presenter dari Technip ada dua orang, dan keduanya dari bagian HR (human resources). Sekitar 20 menit presentasi berlangsung, peserta job fair yang hadir ke presentasi Technip bisa dibilang masih sedikit, sekitar 15 sampai 20 orang, saya tidak tahu persis mengapa hanya sedikit yang menghadiri presentasi Technip, tapi tampaknya –saya pikir– karena banyak yang tidak mau tahu tentang Technip, tidak berminat bekerja di Technip atau mungkin mereka sedang menghadiri presentasi dari Baker Hughes Indonesia atau Garuda Indonesia yang saat itu presentasinya paralel dengan Technip.
Presentasi oleh Technip dimulai pukul 11.05 WIB namun saya sudah masuk ke ruangan presentasi sekitar 10 menit sebelum presentasinya dimulai. Sebelum memulai presentasi, seperti biasa pihak perusahaan memperkenalkan diri terlebih dahulu, presenter dari Technip ada dua orang, dan keduanya dari bagian HR (human resources). Sekitar 20 menit presentasi berlangsung, peserta job fair yang hadir ke presentasi Technip bisa dibilang masih sedikit, sekitar 15 sampai 20 orang, saya tidak tahu persis mengapa hanya sedikit yang menghadiri presentasi Technip, tapi tampaknya –saya pikir– karena banyak yang tidak mau tahu tentang Technip, tidak berminat bekerja di Technip atau mungkin mereka sedang menghadiri presentasi dari Baker Hughes Indonesia atau Garuda Indonesia yang saat itu presentasinya paralel dengan Technip.
Oke,
langsung ke intinya.. Terus terang saja, sebelum mengikuti presentasi
dari Technip, saya tidak tahu apa-apa tentang perusahaan tersebut, dan ternyata
Technip adalah perusahaan EPC. Ada beberapa
hal yang saya dapatkan dari presentasi Technip. Technip adalah perusahaan yang
bermarkas besar di Perancis dan bergerak di bidang EPC (Engineering, Procurement and Construction). Jumlah total pegawai
Technip kalau saya tidak salah ada sekitar dua puluh ribu orang.
Saya ingat –kalau
tidak salah ingat– HR Technip mengatakan bahwa Technip adalah ‘pemain utama’
EPC offshore di Indonesia, sehingga
tidak begitu bersaing dengan perusahaan EPC lain di Indonesia yang ‘bermain’ di
onshore atau sub-sea. Seingat saya, presenter dari Technip tidak menjelaskan
proyek apa saja yang pernah dikerjakan Technip dan proyek apa saja yang sedang
jalan (on going) di sana, namun
sepertinya Technip pernah dan sedang mengerjakan proyek pesanan dari perusahaan
minyak nasional, mungkin membangun kilang minyak offshore. Untuk lebih jelasnya mungkin bisa dilihat di website resmi Technip.
Seperti perusahaan EPC lainnya,
Technip banyak menyerap lulusan dari teknik sipil, teknik fisika, teknik mesin
dan lulusan dari beberapa jurusan lain yang relevan. Untuk salary dari Technip, saya tidak tahu pasti.
Pihak Technip juga mempresentasikan tentang career
path di perusahaannya, saya tidak begitu mengerti career path di Technip, namun yang pasti –seperti perusahaan
lainnya– untuk naik pangkat di Technip tidak begitu sulit jika kita bekerja
dengan baik di sana.
Di akhir presentasinya, pihak HR
Technip memberi nasehat kepada calon-calon freshgraduate
yang hadir pada presentasinya, beliau mengatakan bahwa jika kita hendak bekerja
di perusahaan manapun, sebaiknya mulailah dari sekarang menambah keahlian
teknis seperti skill komunikasi dalam
bahasa Inggris dan skill menggunakan software, tentu saja software yang dimaksud adalah software yang relevan dengan ranah kerja
yang akan kita lamar. Saya pikir, untuk perusahaan EPC, software yang dimaksud adalah software
CAD (Computer Aided Design), karena
pekerjaan engineers EPC pasti kerap
kali bertatapan dengan desain dan gambar-gambar teknik.
Setelah presentasi tentang profil perusahaan
Technip, ada sesi tanya jawab. Saya tidak begitu ingat pertanyaan-pertanyaan
dari peserta jobfair ke pihak
Technip, saya sendiri tidak bertanya. Namun pertanyaan-pertanyaannya berkisar
pada career path atau jenjang karir
di Technip dan berapa lama proses rekrutmen di Technip. Kalau saya tidak salah,
lama proses rekrutmen di Technip dari mulai lamaran sampai pengumuman yang
lolos tidak sampai satu bulan.
Setelah sesi tanya jawab selesai,
Technip mengadakan kuis kecil-kecilan, hadiahnya pulpen berlogo Technip. Pertanyaan
kuisnya mudah-mudah, seperti “di mana markas besar Technip?”, “berapa jumlah
total pegawai Technip?”, dsb. Sayang sekali saya belum mendapatkan kesempatan
untuk menjawab kuisnya dan tidak kebagian suvenir, haha, hampir semua peserta mengacungkan tangan untuk menjawab kuis
tersebut; mungkin orang Technip-nya juga
bingung mau nunjuk siapa ya, haha..
::
PT Rekayasa Industri (Rekind), Tanggal 27 Oktober 2013
[Oleh: S. O. A. S.]
Ketika memasuki ruang presentasi, peserta yang datang semakin banyak, untungnya tidak terlambat (saya dan teman saya adalah peserta yang pertama kali hadir J) dan memilih tempat duduk depan. Nah, salah satu alasan saya senang sekali untuk menghadiri presentasi-presentasi ini adalah „souvenir“, Rekayasa Industri membagikan souvenir pulpen dan tas recycle, sampai saat ini pulpennya sering saya pakai dan bawa kemana-mana J. Rekayasa industri merupakan salah satu EPC terbesar di Indonesia. Pemegang saham Rekayasa Industri terbesar oleh Pupuk Kaltim. Bapak Boss yang mempresentasikan menampilkan video mengenai Rekayasa Industri. Bapak Boss berkata bahwa suasana di Rekayasa Industri sangat religius, seperti pesantren. Menurut saya itu sangat bagus, menumbuhkan sikap religius di tempat kerja hal yang sangat sangat penting. Kekompakan tim dan kreatifitas adalah indikator keberhasilan suatu proyek.
Ketika memasuki ruang presentasi, peserta yang datang semakin banyak, untungnya tidak terlambat (saya dan teman saya adalah peserta yang pertama kali hadir J) dan memilih tempat duduk depan. Nah, salah satu alasan saya senang sekali untuk menghadiri presentasi-presentasi ini adalah „souvenir“, Rekayasa Industri membagikan souvenir pulpen dan tas recycle, sampai saat ini pulpennya sering saya pakai dan bawa kemana-mana J. Rekayasa industri merupakan salah satu EPC terbesar di Indonesia. Pemegang saham Rekayasa Industri terbesar oleh Pupuk Kaltim. Bapak Boss yang mempresentasikan menampilkan video mengenai Rekayasa Industri. Bapak Boss berkata bahwa suasana di Rekayasa Industri sangat religius, seperti pesantren. Menurut saya itu sangat bagus, menumbuhkan sikap religius di tempat kerja hal yang sangat sangat penting. Kekompakan tim dan kreatifitas adalah indikator keberhasilan suatu proyek.
Salah satu cuplikan video
adalah tentang karyawan yang melanjutkan studi S2 yang dibiayai oleh Rekayasa
Industri untuk mengembangkan ilmunya sesuai dengan bidang pekerjaan.
Bapak Boss sebagai
presenter juga menyebutkan bahwa jika memang tujuannya bekerja lebih baik kerja
dulu daripada melanjutkan studi, karena orang yang berpengalaman bekerja lebih
mudah menapaki karir pekerjaan selanjutnya dapat meneruskan S2 sesuai dengan
bidang pekerjaannya.
TRIVIA
Sedikit foto-foto Job fair waktu itu (sayang sekali saya tidak sempat mengambil foto di ruang presentasi)
No comments :
Post a Comment
Silahkan Tulis Komentar Kamu :)